Menelusuri Biologi Sejak Dini
Penulis: Muhammad Fachri Gunawan
Pada awal pembelajaran sekolah dasar, siswa mulai dikenalkan dunia alam melalui mata pelajaran Biologi. Biologi adalah cabang Ilmu Pengetahuan Alam yang mengkaji tentang fenomena tekait makhluk hidup, struktur organ, pertumbuhan, dan hubungan antar makhluk hidup. Materi biologi sekolah dasar memang tergolong belum terlalu kompleks, tetapi peran pembelajarannya memiliki urgensi yang besar terhadap gaya hidup sehat, memiliki rasa cinta terhadap lingkungan dan makhluk hidup, dan keterampilan ilmiah dasar.
Materi biologi pada jenjang sekolah dasar yang mengajarkan langkah kecil seperti pembelajaran pelestarian lingkungan dan pentingnya menjaga bumi. Materi tersebut menjadi fondasi yang kuat untuk diajarkan sejak dini, contohnya sejak di bangku sekolah dasar siswa sudah diajarkan biologi mengenai penanaman hutan kembali atau reboisasi. Jika sejak dini siswa tidak mengenal reboisasi atau bahkan tidak dapat mengimplementasikannya, hal itu sama saja mengabaikan masa depan bumi yang bisa saja berdampak buruk pada mereka sendiri. Dengan contoh konsep tersebut, hal itu tentunya ialah langkah untuk membangun karakter siswa yang sadar akan pentingnya pelestarian lingkungan dan pentingnya menjaga bumi sejak dini.
Dengan mempelajari biologi di bangku sekolah dasar, ada satu aspek yang tak kalah penting yaitu aspek biologi tentang mengenali bagian tubuh manusia, fungsi organ, dan bagaimana menjaganya. Pada pengenalan dan dasar pemahaman siswa tentang struktur tubuh manusia, hal ini tentunya berkaitan kuat dengan menjaga kesehatan melalui gizi seimbang, olahraga, dan kebersihan menjaga diri. Mengenalkan betapa pentingnya gizi seimbang pada siswa, ini dapat membantu siswa untuk memilih makanan yang lebih sehat dan mencegah mereka dari masalah gizi. Selain gizi seimbang, olahraga dan kebersihan diri juga penting dikenalkan pada siswa sejak dini agar mereka paham tentang arti sesungguhnya dari gaya hidup sehat. Pada intinya urgensi belajar biologi sejak di bangku sekolah dasar juga berdampak terhadap mereka ssendiri mengenai gaya hidup sehat.
Belajar biologi pada sekolah dasar, siswa sering kali mengamati, mencatat, dam menyimpulkan informasi dari makhluk hidup pada lingkungan sekitar. Kegiatan ini melatih siswa keterampilan ilmiah mereka serta kemampuan berpikir kritis. Contohnya pada saat siswa mengamati perkecambahan biji kacang yang diletakkan pada media kapas basah. Siswa akan memperhatikan detail dari pembengkakan biji, munculnya radikula (akar pertama), pertumbuhan akar, dan perkembangan daun. Itu menjadi bagian integral dari berpikir kritis. Jadi, pelajaran biologi bukan hanya tentang pengetahuan, tapi juga membentuk cara siswa berpikir kritis. Jika sejak kecil mereka tidak berpikir kritis, pasti masa yang akan datang mereka akan kesulitan memecahkan masalah.
Dengan demikian, belajar biologi bukan hanya sekadar mengenal makhluk hidup sekitar, tetapi belajar biologi juga termasuk investasi penting untuk keberlanjutan bumi ini. Oleh karena itu, pelajaran biologi sangat penting untuk ditingkatkan sejak di bangku sekolah dasar. Pada akhirnya yang kita tanam sejak awal ialah apa yang kita nikmati pada hasil akhir.